Cara Mengobati Kaki Keseleo Secara Mandiri Di Rumah

Keseleo adalah cedera yang terjadi saat tubuh tiba-tiba mengubah arah gerakan atau melambat, seperti saat berolahraga. Kasus ini tergolong generik dan bisa dialami oleh siapa saja. Baik oleh orang yang berolahraga secara sporadis, maupun oleh atlet yang berlatih setiap hari. Bagaimana cara mengelolanya?

Selain perubahan arah gerakan atau melambat, keseleo juga bisa terjadi karena terjatuh, berbenturan dengan orang atau benda lain, atau mendarat dengan posisi yang salah setelah melompat. Dalam situasi ini, ligamen secara tidak sengaja dipaksa untuk meregang melebihi kapasitasnya, menyebabkannya robek atau terpelintir.

Serangan ligamen ini adalah asal munculnya keseleo. Ligamen adalah jaringan seperti pita yang mengelilingi sendi. Adanya ligamen yang berguna menghubungkan satu tulang dengan tulang lainnya. Pergelangan kaki, ibu jari dan kaki, pergelangan tangan dan lutut adalah area keseleo yang paling umum.

Keseleo biasanya ditandai dengan gejala tertentu, antara lain nyeri di sekitar sendi yang terkilir, memar dan bengkak pada sendi, serta ketidakmampuan sendi menahan beban. Memar yang muncul agak jauh dari sendi yang terkilir juga bisa terjadi akibat darah bocor melalui otot. Tingkat keparahan keseleo tergantung pada tingkat keparahan kerusakan ligamen.

Kunjungi juga: Kaki Palsu Jakarta

Keseleo dapat diobati sendiri di rumah

Penanganan keseleo harus dilakukan dengan tepat untuk menghindari kekambuhan di kemudian hari, seperti nyeri jangka panjang dan ketidakstabilan sendi. Untuk sebagian besar masalah, keseleo dapat ditangani sendiri di rumah. Persyaratan berikut dapat dilacak:

  • Hentikan aktivitas atau gerakan yang dapat memperparah cedera, minimal 2-3 hari setelah cedera.
  • Oleskan es yang dibungkus handuk ke area yang cedera setidaknya selama 15-20 menit setiap 2-3 jam setiap hari. Namun, hindari mengoleskan es langsung ke area yang cedera.
  • Untuk membatasi gerakan yang dapat memperparah cedera dan mencegah pembengkakan secara umum, balut area yang cedera dengan perban elastis (perban). Pastikan area ini tertutup rapat, tetapi jangan menghambat aliran darah. Lepaskan perban sebelum tidur.
  • Cara lain untuk mengurangi pembengkakan adalah dengan menempatkan kaki atau anggota tubuh yang cedera pada posisi yang lebih tinggi. Gunakan bangku ekstra untuk mengistirahatkan kaki saat duduk atau bantal untuk tidur.

Kecuali jika perawatan diri tidak berhasil dan keseleo Anda tidak membaik setelah 3 hari, segera temui dokter. Ada juga kondisi tertentu yang mengharuskan Anda langsung ke rumah sakit, yaitu jika Anda merasakan sakit yang luar biasa, persendian sama sekali tidak mampu menahan beban, area yang cedera mati rasa atau Anda tidak merasakan apa-apa, Anda mengalami cedera berulang di tempat yang sama. tempat, atau terdapat area kemerahan yang melebar dari area sendi yang terkilir.

Simak juga: Harga Kaki Palsu

Masalah seperti itu mungkin memerlukan perawatan yang lebih rumit di rumah sakit. Jika terjadi masalah ketika penggunaan obat pereda nyeri biasa tidak membantu pemulihan, dokter mungkin menambahkan pereda nyeri yang lebih kuat, misalnya kodein.

Pemasangan korset atau belat mungkin juga diperlukan untuk meminimalkan transportasi sendi. Dokter dapat merekomendasikan fisioterapi atau terapi fisik untuk membantu pasien mengembalikan fungsi sendi normal. Juga, bahkan secara sporadis, perawatan bedah harus dilakukan jika ada kerusakan otot atau robekan ligamen.

Sumber:

Aiiner